(Pengungsi korban banjir bandang di Lebak, Banten) IDN Times/Khaerul Anwar
Di lokasi pengungsian nampak anak kecil, wanita dan pria dewasa tak bisa tidur. Mereka kedinginan dan khawatir bencana banjir bandang dan longsor terjadi kembali.
Bahkan ada seorang anak menangis di lokasi pengungsian saat tidur di lengan ibu nya. Ada juga bocah yang tidur di ketiak ibunya sebagai penghangat dari dinginnya cuaca di wilayah yang masuk ke dalam kawasan Gunung Halimun Salak.
"Baru (makan) nasi doang sama telur, sekarang belum ada bantuan. Yang dibutuhin selimut, anak-anak pada kedinginan, karpet alat buat tidur yang kurang disini. Cuma ada pakaian di badan, enggak sempat ganti baju, pada kedinginan," kata salah satu warga, Sudira.